surah an nahl ayat 4
SurahAn-Nahl merupakan surah ke-16 dalam Al-Quran. Surah ini terdiri atas 128 ayat dan termasuk golongan surah-surah Makkiyah. Salah satu ayat surah An-Nahl ayat 114 berisi firman Allah untuk kaum Muslimin agar makan makanan halal dan baik dari rezeki yang diberikan Allah.
Awalam yaraw ilaa maa khalaqal laahu min shai'iny-yatafaiya'u zilaaluhuu 'anil yamiini washshamaaa' ili sujjadal lillaahi wa hum daakhiruun 48. Dan apakah mereka tidak memperhatikan suatu benda yang diciptakan Allah, bayang-bayangnya berbolak-balik ke kanan dan ke kiri, dalam keadaan sujud kepada Allah, dan mereka (bersikap) rendah hati.
16An-Nahl-4: Khalaqa alins a na min nu t fatin fai tha huwa kha s eemun mubeen un Bahasa Indonesia Dia telah menciptakan manusia dari mani, tiba-tiba ia menjadi pembantah yang nyata. Quraish Shihab Setiap manusia diciptakan dari bahan cair, yaitu sperma.
DonasiSurah An-Nahl Verse 4 خَلَقَ الْإِنْسَانَ مِنْ نُطْفَةٍ فَإِذَا هُوَ خَصِيمٌ مُبِينٌ He created man from a sperm-drop; then at once, he is a clear adversary. Ingin rezeki berlimpah dengan berkah? Ketahui rahasianya dengan Klik disini! Embed > Tag : AL QUR'AN Mukjizat Al Qur'an
Typeof Surah An-Nahl: Meccan. Number of verses in Surah An-Nahl: 128. Order of Surah An-Nahl in Quran: 16. Order of revelation: 70. Surah name in English: The Bee. Page numbers in Quran: from page 267 to 281. Tafsir of Surah An-Nahl. Listening to Surah An-Nahl.
Site De Rencontre Avec Paiement Par Telephone. إِنَّ ٱلَّذِينَ لَا يُؤۡمِنُونَ بِٱلۡأٓخِرَةِ زَيَّنَّا لَهُمۡ أَعۡمَٰلَهُمۡ فَهُمۡ يَعۡمَهُونَ Innal lazeena laa yu’minoona bil Aakhirati zaiyannaa lahum a’maalahum fahum ya’mahoon English Translation Here you can read various translations of verse 4 Indeed, for those who do not believe in the Hereafter, We have made pleasing to them their deeds, so they wander blindly. Yusuf AliAs to those who believe not in the Hereafter, We have made their deeds pleasing in their eyes; and so they wander about in distraction. Abul Ala MaududiAs for those who do not believe in the Hereafter, We have made their deeds seem attractive to them so they stumble around in perplexity. Muhsin KhanVerily, those who believe not in the Hereafter, We have made their deeds fair-seeming to them, so they wander about blindly. PickthallLo! as for those who believe not in the Hereafter, We have made their works fairseeming unto them so that they are all astray. Dr. GhaliSurely the ones who do not believe in the Hereafter, We have adorned for them their deeds, so they are blundering blindly; Abdel HaleemAs for those who do not believe in the life to come, We have made their deeds seem alluring to them, so they wander blindly Muhammad Junagarhiجو لوگ قیامت پر ایمان نہیں ﻻتے ہم نے انہیں ان کے کرتوت زینت دار کر دکھائے ہیں، پس وه بھٹکتے پھرتے ہیں Quran 27 Verse 4 Explanation For those looking for commentary to help with the understanding of Surah An-Naml ayat 4, we’ve provided two Tafseer works below. The first is the tafseer of Abul Ala Maududi, the second is of Ibn Kathir. Ala-Maududi 274 As for those who do not believe in the Hereafter, We have made their deeds seem attractive to them so they stumble around in perplexity.[5] 5. That is, this is God’s law of nature and the natural logic of human psychology that when man thinks that the results of his life’s struggle are confined to this world only when he does not believe in the existence of any court where his life’s work has to be scrutinized and judged finally for good and evil, and when he does not believe in any life in Hereafter when he will be requited strictly in accordance with the real worth of his life’s deeds, he will inevitably develop in himself a material outlook on life, and every kind of conflict between the truth and falsehood, good and evil, morality and immorality, will appear utterly meaningless to him. Then, whatever earns him pleasure and enjoyment, material progress and prosperity, power and authority, will be the good for him, no matter it be any philosophy of life, any way of life and any system of morality. He will have no concern for truth and reality. His real ambition will be to win successes and earn adornments only of this worldly life, and their pursuit will lead him astray into every valley. Then, whatever he does with this object in view will be a thing of beauty for him, and he will regard all those others as foolish, who are not absorbed like him in seeking the world, and doing anything and everything without any moral qualm and inhibition. Ibn-Kathir The tafsir of Surah Naml verse 4 by Ibn Kathir is unavailable here. Please refer to Surah Naml ayat 1 which provides the complete commentary from verse 1 through 6. Quick navigation links
Tafsir Jalalayn Tafsir Quraish Shihab Diskusi Sesungguhnya orang-orang yang tidak beriman kepada negeri akhirat, Kami jadikan mereka memandang indah perbuatan-perbuatan mereka yang buruk, yaitu dengan membarakan nafsu syahwat mereka, lalu hal itu mereka pandang baik maka mereka bergelimang merasa kebingungan di dalamnya, sebab hal itu dianggap buruk oleh kita. Kami menjadikan orang-orang yang tidak percaya pada hari akhir memandang indah perbuatan- perbuatan mereka, sehingga mereka terjerumus dalam jurang kesesatan. Anda harus untuk dapat menambahkan tafsir Admin Submit 2015-04-01 021332 Link sumber Yakni mendustakannya dan mendustakan orang yang menetapkan adanya. Mereka mengutamakan kemurkaan Allah daripada keridhaan manusia, hakikat yang sebenarnya sudah hilang dari mereka, sehingga yang batil mereka lihat sebagai kebenaran dan kebenaran mereka lihat sebagai kebatilan.
> JUZ No. 14 Surah No. 16 " An-Nahl " Ayat No. 001 to 022 >
HomeIslamOnline Audio QuranSurah An-NahlRead Surah An-Nahl Ayat 4 with English and Urdu Translation Read Surah An-Nahl Ayat 4 with Urdu and English translation online at UrduPoint. You can scroll sideways to read the previous and next Ayat of Surah An-Nahl below the Surah An-Nahl Ayat 4. You can also select any of the Ayats of Surah An-Nahl below to read the English and Urdu translation of each Ayat of Surah An-Nahl. Here you are reading Surah An-Nahl Ayat 4 English translation by Muhammad Marmaduke Pickthall and Surah An-Nahl Ayat 4 Urdu translation by Fateh Muhammad Jalandhari. Surah An-Nahl Ayat 4 in Arabic ﴿4﴾ خَلَقَ الۡاِنۡسَانَ مِنۡ نُّـطۡفَةٍ فَاِذَا هُوَ خَصِيۡمٌ مُّبِيۡنٌ Surah An-Nahl Ayat 4 With Urdu Translation اسی نے انسان کو نطفے سے بنایا مگر وہ اس خالق کے بارے میں علانیہ جھگڑنے لگا Surah An-Nahl Ayat 4 With English Translation He hath created man from a drop of fluid, yet behold! he is an open opponent. Surah An-Nahl Ayat 3 Surah An-Nahl Ayat 5 It is the dedicated page of UrduPoint for Urdu and English translation of Surah An-Nahl Ayat 4. You can also jump to the translation pages of the previous and next Ayahs of Surah An-Nahl on this page. While you scroll down, you can navigate to the Urdu and English translation pages of all Ayats of Surah An-Nahl. This way, you can easily select any Ayat of Surah An-Nahl among 128 Ayats of Surah An-Nahl. The translation of Surah An-Nahl Ayat 4 that you read here in English is done by Muhammad Marmaduke Pickthall. Besides, the translation of Surah An-Nahl Ayat 4 you are reading here in Urdu is from Fateh Muhammad Jalandhari. Surah An-Nahl has a great message of Allah for Muslims. Reading the translation of Surah An-Nahl Ayat 4 and all other Ayats are important for non-Arab Muslims to understand its meaning. Read, understand, and implement Surah An-Nahl Ayat 4 in your lives and share this page with your fellows so that they can learn it too. Browse Surah Baqarah By Ayat
خَلَقَ الۡاِنۡسَانَ مِنۡ نُّـطۡفَةٍ فَاِذَا هُوَ خَصِيۡمٌ مُّبِيۡنٌ Khalaqal insaana min nutfatin fa izaa huwa khasiimum mubiin Dia telah menciptakan manusia dari mani, ternyata dia menjadi pembantah yang nyata. Juz ke-14 Tafsir Dia Yang Mahaesa dan Mahakuasa itu juga telah menciptakan manusia dari setetes mani yang secara lahiriah tampak remeh, tidak berarti, dan tidak berdaya, ternyata dia berubah menjadi manusia yang kuat dan tangguh, bahkan dia berubah menjadi pembantah yang nyata tentang Tuhan dan hakikat dirinya. Kemudian dalam ayat ini, Allah menjelaskan proses kejadian diri manusia bahwa Dia menciptakannya dari nuthfah. Dalam ayat yang lain dijelaskan bahwa Allah menciptakan manusia dari air yang lemah. Kejadian itu melalui proses perkembangan. Di dalam kandungan, mani berubah menjadi 'alaqah sesuatu yang menggantung di dinding rahim, kemudian menjadi gumpalan daging. Setelah mengalami jangka waktu 4 bulan mulai terwujud janin yang sempurna, dan setelah 9 bulan kejadian, bayi itu dikeluarkan dari kandungan ibunya ke alam dunia. Setelah itu, bayi masih memerlukan bantuan dan perawatan ibunya untuk disusui, dirawat, dan dididik sampai dewasa dan dapat berpikir secara sempurna. Manusia yang mengalami proses penciptaan yang rumit dan bertahap, dari makhluk yang lemah menjadi yang perkasa ini, tiba-tiba mengingkari keesaan penciptanya dan terjadinya hari kebangkitan, serta memusuhi para rasul Allah, padahal ia diciptakan hanya sebagai hamba. Manusia bahkan melupakan asal kejadiannya bahwa ia diciptakan dari setetes air yang tidak mempunyai kemampuan sedikit pun. Mereka berkata dengan terus-terang, sebagaimana dijelaskan dalam firman Allah Dan tentu mereka akan mengatakan pula, "Hidup hanyalah di dunia ini, dan kita tidak akan dibangkitkan." al-An'am/6 29 Mereka juga mengingkari kebangkitan kembali manusia setelah mati dan menjadi tulang-belulang. Firman Allah ¦Dia berkata, "Siapakah yang dapat menghidupkan tulang-belulang yang telah hancur luluh?" Yasin/36 78 sumber Keterangan mengenai QS. An-NahlSurat ini terdiri atas 128 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah. Surat ini dinamakan An Nahl yang berarti lebah karena di dalamnya, terdapat firman Allah ayat 68 yang artinya "Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah." Lebah adalah makhluk Allah yang banyak memberi manfaat dan kenikmatan kepada manusia. Ada persamaan antara madu yang dihasilkan oleh lebah dengan Al Quranul Karim. Madu berasal dari bermacam-macam sari bunga dan dia menjadi obat bagi bermacam-macam penyakit manusia lihat ayat 69. Sedang Al Quran mengandung inti sari dari kitab-kitab yang telah diturunkan kepada Nabi-nabi zaman dahulu ditambah dengan ajaran-ajaran yang diperlukan oleh semua bangsa sepanjang masa untuk mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat. Lihat surat 10 Yunus ayat 57 dan surat 17 Al Isra' ayat 82. Surat ini dinamakan pula "An Ni'am" artinya nikmat-nikmat, karena di dalamnya Allah menyebutkan pelbagai macam nikmat untuk hamba-hamba-Nya.
surah an nahl ayat 4